Masa ramaja tak luput dari pertemanan ataupun
bergang. Bisa diibaratkan seperti orang bisa memasak, tetapi belum tentu orang
bisa membuat hidangan yang lezat. Begitu juga dalam berteman, kayaknya semua manusia
di bumi ini punya teman, deh. Tapi tentunya lebih bangga dan bahagia rasanya
kalau kita, selain punya banyak teman, juga
disayang oleh mereka semua! Bukan cuma sekedar sebagai koleksi teman buat jalan
bareng saja. Tapi seperti memasak, semua itu memang nggak mudah. Nah, intip
saja resep rahasia disini. Ada bahan-bahan utama yang nggak boleh ketinggalan,
dan langkah-langkah jitu yang bisa langsung kita praktekan.
BAHAN
1 “ WAKTU BARENG”
Mana mungkin kita bisa berteman baik
tanpa menghabiskan waktu bersama? Bahkan sahabat pena pun perlu meluangkan
waktu untuk sekedar menulis dan membaca surat. Tapi ingat nggak cuma bareng
disaat-saat seru (misalnya nonton bareng atau karaoke gila-gilaan) saja, tapi
ada satu waktu yang pantang terlewatkan. Yaitu, berada disampingnya saat ia
“merana”. Misalnya, saat ia merasa kesepian karena baru putus cinta, atau dia
sedang krisis pede gara-gara kawat gigi baru. Dan di waktu-waktu ini,
kita juga bertugas untuk memotivasinya agar dia bisa bangkit kembali, nggak
terpuruk terus-terusan! Tapi ingat, ini nggak berarti kita harus terus slalu
bersamanya, 7 hari seminggu, 24 jam sehari. Kalau begitu caranya,
bisa-bisa nggak punya teman lain, dan dia terlalu tergantung sama kita.
BAHAN
2 “KOMUNIKASI”
Mulai dari gosip, curhat sampai
adu argumen, semua itu merupakan bentuk komunikasi yang diperlukan dalam
pertemanan. Dan supaya lancar, jangan lupa memperhatikan 3 kunci ini :
1. SOPAN… Yup! Bahkan pada soulmate terdekat pun kita harus tetap memperhatikan etika! Treat
others the way you want to be treated. Maksudnya, kalau kita nggak suka
dimaki dengan kata-kata kasar, usahakan untuk nggak melakukan hal yang sama
pada sobat tersayang, walaupun bercanda.
2. JUJUR… Ada kebiasaan sobat yang menyebalkan? cari waktu yang enak untuk
ngobrolin uneg-uneg kita ini, dan utarakan tanpa bermaksud menyakiti. Mungkin
dia nggak akan langsung berubah, tapi setidaknya kita nggak cuma berani ngedumel
di belakang, dan dia bisa introspeksi diri.
3. RAHASIA… Semua orang punya rahasia yang belum tentu bisa dibagi, pada sobat
terdekat sekalipun. Jadi, jangan tersinggung kalau sobat menyimpan rahasia.
Mungkin ia masing perlu waktu untuk bisa menceritakannya. Dan, jaga baik-baik
isi curahan hatinya,ya..
BAHAN
3 “KESABARAN”
Sobat sering iseng mencubit pipi kita,
suka cuek menyantap makanan di atas tempat tidur, jagoan mendekor kamar kita menjadi kapal
pecah … Sebel, deh! Tapi, sabar. Jangan gampang marah, apalagi memutuskan untuk
stop berteman. Soalnya, di balik tingkahnya yang gokil, pasti ada sifat lainnya
yang bikin kita kangen satu sama lain. Lagian, siapa tahu kalau ternyata kita
juga punya beberapa kebiasaan yang bikin dia suka naik darah juga ?
BAHAN
4 “PERHATIAN”
Yang satu ini fungsinya mirip garam dan
gula. Tanpa kehehadirannya, masakan akan terasa hambar. Ada banyak cara untuk
menunjukan perhatian kita. Mulai dari mengirim SMS selamat ulang tahun, memberi
oleh-oleh sepulang liburan, atau sekedar mengingatkan mereka untuk makan tepat
waktu. Satu hal yang penting adalah ketulusannya! Kalau nggak tulus, sehebat
apapun bentuk perhatian kita, jangan harap akan meninggalkan kesan. Ini adalah
contoh yang salah :
·
Memberi kado agar sobat merasa
wajib untuk mentraktir atau mengundang kita ke pesta ulang tahunnya.
·
Rutin mentraktir sobat dengan
harapan, kapan-kapan, dia juga mau membayari makan siang kita.
·
Rajin menjenguknya saat ia sakit,
supaya bisa sekalian pedekate sama abangnya.
·
Memuji sobat, si sekretaris
kelas, agar ia mau ‘mengakali’ absensi kehadiran kita yang bolong-bolong karena
sering bolos.
·
Bersedia mengantar sobat
kemanapun ia pergi, tapi langsung bete kalau ia menolak menemani kita
berburu barang vintage di hari minggu yang terik.
BAHAN
5 “HIASAN MANIS”
Coba bayangkan irisan mentimun yang
disusun rapi bersama lembaran daun selada di pinggiran piring nasi goreng.
Semua hiasan itu punya andil besar dalam memikat orang untuk melahap makanan
yang tersaji. Nah, begitu juga dengan senyuman manis dalam pertemanan. Siapa
sih yang tahan meluangkan waktu bareng si tukang ngeluh yang bibirnya selalu
cemberut? Nah, ini dia tiga ‘hiasan’ yang pasti bikin sobat betah :
·
Senyum manis,
bukan senyum sinis atau senyum basa-basi, tapi senyum bahagia yang
datang dari dalam, yang bisa bikin sobat merasa nyaman.
· Tawa lepas, nggak harus jadi badut yang slalu
melucu.Nggak perlu juga tertawa setiap lima menit sekali. Just enjoy the moment
and don’t be afraid to have some good laughs!
Perhatikan, kebanyakan orang sibuk
menjadi pusat perhatikan, sampai-sampai mereka lupa kalau orang lain pun ingin
diperhatikan dan ingin disukai. Amati gerak-gerik dan cara berpikir sobat, agar
kita bisa mengenalnya lebih dalam.